Baca membaca terus berlanjut, dan rasanya di bulan Januari ini adalah bulan yang paling produktif bagi saya dalam membaca. Saya masih diuntungkan dengan keberadaan
stand buku murah Gramedia di Lotte Mart dekat kantor. Kebanyakan buku yang saya baca bulan ini saya beli di sana seperti buku di samping: kumpulan cerpen "Sonata Musim Kelima" karya Lan Fang dan "Kekasih Marionette" karya Ria Dewi Utari, juga psikologi populer "Touch Points" karya Douglas R. Conant.
Di lain lokasi saya berkesempatan membeli kumpulan cerpen 25 tahun Kahitna, kumpulan cerita absurd bernuansa surealistik "Selama Kita Tersesat di Luar Angkasa" karya Maggie Tiojakin, kumpulan cerita karya Seno Gumira Ajidarma, serta kumpulan cerpen "Colored Lights' karya Leila Aboulela yang kebanyakan berkisah tentang kehidupan imigran Muslim di tanah Britannia. Membaca cerpen tentu membutuhkan effort yang lebih sedikit dibandingkan dengan novel dan roman karena alurnya yang sederhana, penggunaan kalimat yang lugas, namun disertai ending yang kadang tak tertebak. Tanpa butuh waktu lama saya pun telah melahap seluruhnya.
Di bulan ini saya juga membaca roman klasik terkenal yang sebelumnya hanya dikisahkan secara turun temurun "Layla Majnun" yang kini berada dalam bentuk buku setelah dikisahkan kembali oleh Nizami Ganjavi. Kemudian ada "Merantau ke Deli" yang merupakan roman kedua karya Buya Hamka yang saya baca setelah "Tenggelamnya Kapal van der Wijck". Saya begitu merasakan kekayaan budaya yang dimiliki Indonesia melalui roman ini.
Bisa dikatakan di bulan ini, saya sudah mencapai setengah dari target membaca 22 buku. Hmm,
it's a good start. Namun tak ada salahnya untuk melebihi target, petualangan di dunia baca masih akan terus berlanjut! :)
Read more...